Trik Jitu Agar Fokus Seharian Melalui Asupan Nutrisi

Rasa lelah atau jenuh ada kalanya melanda kamu yang sedang belajar. Bahkan ketika sedang mengajar atau menjawab soal latihan pun, kamu juga dituntut untuk berkonsentrasi pada waktu tertentu. Ingat! Pikiran kamu juga membutuhkan istirahat, lho. Salah satu caranya adalah dengan memberikan asupan nutrisi yang menunjang kesehatan pikiran kamu. Simak yuk beberapa cara di bawah ini!

Makan 4-5 kali vs 2-3 kali dalam sehari

foto: vemale

Sering kali, konsentrasi otak menurun setelah makan besar, sebab energi yang bisa digunakan agar produktif malah digunakan untuk mencerna makanan. Solusinya adalah makan dengan porsi cukup dengan intensitas tinggi sebanyak 4-5 kali dalam sehari. Akibatnya, perut tidak akan kosong dan level energi akan tetap stabil karena pencernaan bekerja sedikit demi sedikit untuk mengolah makanan menjadi energi.

Makan buah saat perut kosong

foto: pixabay

Ketika perut terlanjur keroncongan dan konsentrasi sudah ‘buyar’, tubuh membutuhkan asupan energi secepat mungkin. Karena itu, buah merupakan opsi yang ideal. Pasalnya, buah lebih mudah dicerna dibandingkan dengan makanan berat, seperti nasi. Sesi belajar pun bisa langsug dilanjutkan tanpa halangan.

Makan cokelat, asal….

Kadang kala, kamu memilih cara sederhana untuk kembali berkonsentrasi dengan memakan makanan manis. Tapi, justru cemilan dengan kadar gula yang tinggi bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Solusinya? Dark chocolate. Cokelat terbukti bisa meningkatkan aliran darah ke otak. Selain membangkitkan konsentrasi, cokelat juga bisa memperlambat hilang ingatan di waktu tua nanti.

foto: pixabay

Makanan sebelum tidur

foto: pixabay

Setelah seharian memperhatian pola makan, jangan menganggap remeh makan malam. Sadar atau tidak, makan malam akan berpengaruh pada kecukupak enerji kamu keesokan harinya. Santap buah, sayuran hijau, dan makanan berserat dalam porsi kecil sebelum tidur. Camilan malam ini dijamin dapat membuat bangun pagi terasa lebih ringan dan segar.

Jangan lupa minum (dan tambahkan ini)

foto: pixabay

Kopi memang tidak perlu diragukan lagi khasiatnya sebagai penangkal kantuk yang membantu daya fokus bagi otak. Tapi, pernahkah kamu coba menambahkan bubuk kayu manis di dalam kopi? Bubuk kayu manis nyatanya tidak hanya digunakan sebagai dekorasi di atas segelas cappucinno saja. Aroma kayu manis terbukti dapat meningkatkan kesadaran (alertness) dan juga mengurangi rasa stress.

Bagi pencinta teh, teh hijau dan teh peppermint bisa menjadi alternatif dibandingkan kopi. Meski keduanya dapat membantu daya fokus otak, teh menimbulkan efek relaksasi. Agar lebih afdol, tambahkan air perasan lemon ke dalam teh. Lemon terbukti dapat meningkatkan performa pekerjaan yang membutuhkan konsentrasi tinggi. Tentunya, hal ini juga bisa memberikan efek menyegarkan saat belajar hingga malam hari.

foto: pixabay

Memelihara konsentrasi dan produktivitas setiap hari memang bukan hal yang mudah. Kuncinya adalah menjadikan pola hidup sehat sebagai bagian dari kebiasaan sehari-hari. Mari sebarkan resep ini kepada siapa pun di sekelilingmu yang membutuhkannya!