Mengenal Energi Alternatif, Tujuan, Jenis & Contohnya | Biologi Kelas 9

Energi alternatif semakin sering dibicarakan akhir-akhir ini, tapi sebenarnya apa sih artinya? Yuk, cari tahu pengertian dan contohnya yang ternyata dekat banget dengan kehidupan kita!
—
Guys, pernah kepikiran nggak, dari mana sih semua energi yang kita pakai setiap hari?
Mulai dari menyalakan lampu, mengisi baterai ponsel, sampai menyalakan kendaraan, semuanya pasti butuh energi. Tapi, sebagian besar energi yang kita gunakan sekarang, masih bergantung pada sumber lama, yaitu minyak bumi dan batu bara. Padahal, dua sumber ini jumlahnya terbatas dan suatu hari nanti bisa benar-benar habis, lho!
Nah, sebenarnya, ada energi alternatif yang dapat menggantikan itu semua. Energi ini bisa diperbarui dan jauh lebih ramah lingkungan. Bahkan, menjadi jawaban atas krisis energi dan masalah lingkungan yang makin terasa efeknya dengan perubahan iklim dan lingkungan, lho.
Tapi sebenarnya, apa sih energi alternatif itu? Dari mana asalnya, dan apa manfaatnya bagi kehidupan kita sehari-hari? Dalam artikel Biologi kelas 9 ini, kamu bakal tahu pengertian, jenis, dan contoh energi alternatif yang ternyata pengaplikasiannya sudah banyak digunakan, lho. Yuk, kita bahas bareng-bareng!
Pengertian Energi Alternatif
Energi alternatif adalah sumber energi pengganti bahan bakar fosil, seperti minyak bumi dan batu bara. Berbeda dari sumber energi konvensional yang bisa habis, energi alternatif berasal dari sumber daya alam yang dapat diperbarui. Contohnya seperti sinar matahari, angin, air, panas bumi, dan biomassa (sisa tumbuhan atau hewan).
Karena dapat diperbarui, energi alternatif tidak cepat habis dan lebih ramah lingkungan. Saat digunakan, energi ini menghasilkan sedikit atau bahkan tidak ada polusi, sehingga tidak memperparah pemanasan global dan perubahan iklim. Dengan kata lain, energi alternatif tidak hanya membantu memenuhi kebutuhan manusia, tapi juga menjaga kelestarian bumi.
Baca Juga: Mengenal Energi dan Perubahannya dalam Sistem
Tujuan dan Manfaat Energi Alternatif
Setelah tahu apa itu energi alternatif, sekarang kita bahas yuk apa tujuan dan manfaatnya bagi kehidupan kita dan bumi ini!
1. Mengurangi Ketergantungan pada Energi Fosil
Tujuan utama penggunaan energi alternatif adalah mengurangi ketergantungan kita terhadap sumber energi konvensional. Selain jumlahnya yang semakin menipis, sumber energi tersebut menghasilkan banyak polusi. Dengan beralih ke energi alternatif, kita bisa mengurangi emisi gas rumah kaca dan membantu memperlambat pemanasan global.

2. Lebih Ramah Lingkungan
Energi alternatif seperti tenaga surya, angin, atau air, tidak menghasilkan asap maupun limbah berbahaya. Udara jadi lebih bersih dan lingkungan tetap terjaga. Hal ini juga berdampak positif bagi kesehatan manusia dan kelestarian ekosistem di bumi.
3. Bersumber dari Alam yang dapat Diperbarui
Berbeda dengan energi fosil yang bakal habis, energi alternatif berasal dari sumber daya alam yang tak terbatas karena dapat diperbarui terus-menerus. Sehingga, energi alternatif dapat dijadikan pilihan jangka panjang untuk memenuhi kebutuhan manusia.
4. Lebih Hemat dalam Jangka Panjang
Memang sih, penggunaan energi alternatif sering membutuhkan biaya awal yang cukup besar. Tapi setelah itu, biaya operasionalnya jauh lebih murah. Contohnya, panel surya yang bisa digunakan bertahun-tahun tanpa perlu bahan bakar tambahan. Jadi, dalam jangka panjang, energi alternatif justru lebih menghemat biaya bagi rumah tangga maupun industri.
Baca Juga: Bahaya Pencemaran Lingkungan Bagi Aliran Energi
Macam-Macam Sumber Energi Alternatif
Guys, tahu nggak? Alam di sekitar kita ternyata punya banyak banget sumber energi alternatif yang bisa digunakan tanpa harus merusak lingkungan, lho. Yuk, kenalan dengan beberapa sumber energi alternatif yang kita temui dalam kehidupan sehari-hari!

1. Energi Surya
Energi surya berasal dari sinar matahari yang diubah menjadi listrik menggunakan panel surya. Selain ramah lingkungan, energi surya juga bisa digunakan di banyak tempat, terutama di wilayah yang mendapat sinar matahari sepanjang tahun. Sekarang, teknologi panel surya juga semakin canggih dan harganya semakin terjangkau. Banyak rumah dan bangunan yang mulai beralih ke tenaga surya untuk memenuhi kebutuhan listriknya.
2. Energi Angin
Nah, kalau energi angin, diperoleh dari gerakan udara yang memutar baling-baling pada turbin angin. Gerakan ini kemudian diubah menjadi energi listrik. Energi angin paling cocok digunakan di daerah yang berangin kencang, seperti pantai atau dataran tinggi. Kelebihannya, energi ini tidak menghasilkan polusi dan benar-benar ramah lingkungan. Karena itulah, turbin angin banyak digunakan sebagai pembangkit listrik di berbagai negara.
3. Energi Air
Energi air berasal dari aliran sungai atau bendungan yang menggerakkan turbin pembangkit listrik. Saat air mengalir deras, energi kinetiknya bisa diubah menjadi listrik dalam jumlah besar. Selain efisien, energi ini juga tidak menghasilkan emisi berbahaya, sehingga aman bagi lingkungan.
4. Energi Biomassa
Energi biomassa berasal dari bahan organik, seperti tumbuhan, kayu, dan limbah pertanian. Bahan-bahan ini bisa diolah menjadi biogas atau biofuel yang dapat digunakan untuk bahan bakar kendaraan atau pembangkit listrik. Energi biomassa dapat mengurangi jumlah limbah organik. Dengan begitu, kita bisa menghemat bahan bakar fosil dan menjaga kebersihan lingkungan dalam waktu bersamaan.
Contoh Energi Alternatif dalam Kehidupan Sehari-hari
Dari rumah tangga hingga industri, berbagai teknologi energi alternatif mulai diterapkan untuk membantu menghemat energi dan menjaga lingkungan. Yuk, kita lihat beberapa contohnya!
1. Panel Surya di Rumah
Sekarang, banyak rumah menggunakan panel surya untuk menghasilkan listrik sendiri. Selain menghemat biaya listrik, penggunaan panel surya juga mengurangi emisi karbon yang dihasilkan dari pembangkit listrik berbahan bakar fosil. Jadi, rumah lebih hemat energi sekaligus ramah lingkungan.
2. Kendaraan Listrik
Kendaraan listrik kini semakin populer di berbagai negara, termasuk Indonesia. Berbeda dengan mobil atau motor yang menggunakan BBM, kendaraan listrik menggunakan daya dari baterai yang dapat diisi ulang. Selain lebih hemat energi, kendaraan listrik juga tidak menghasilkan asap atau emisi karbon yang berbahaya. Inovasi ini menjadi langkah besar menuju transportasi yang lebih bersih dan berkelanjutan.
3. Lampu Tenaga Surya
Kamu pasti pernah melihat lampu tenaga surya di taman, halaman rumah, atau jalanan umum, kan? Lampu ini bekerja dengan menyimpan energi dari matahari di siang hari, lalu menggunakannya untuk menyala di malam hari, lho. Selain praktis karena tidak perlu kabel listrik, lampu tenaga surya juga hemat energi dan ramah lingkungan.
4. Biogas dari Limbah Organik
Di daerah pedesaan, banyak masyarakat yang sudah memanfaatkan biogas dari kotoran hewan atau sisa tanaman sebagai bahan bakar untuk memasak. Proses pembuatannya juga cukup sederhana. Limbah organik dimasukkan ke dalam tabung khusus, lalu gas yang dihasilkan digunakan sebagai sumber energi. Dengan cara ini, limbah yang biasanya terbuang bisa diolah jadi energi yang bermanfaat, sekaligus mengurangi pencemaran lingkungan.
5. Pembangkit Listrik Tenaga Angin
Di beberapa negara, bahkan sudah ada pembangkit listrik tenaga angin berskala besar yang mampu memasok listrik untuk ribuan rumah. Energi ini dihasilkan dari gerakan angin yang memutar turbin raksasa, lalu diubah menjadi listrik.
Baca Juga: Bisakah Kita Memiliki Energi Listrik Seperti Electro?
Guys, setelah membaca artikel ini, apakah kalian sudah lebih mengerti tentang energi alternatif? Energi alternatif bukan hanya sekadar konsep, tetapi sudah menjadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari, ya.
Jika kalian ingin belajar lebih lanjut tentang energi alternatif atau topik menarik lainnya kamu bisa belajar bersama ruangbelajar! Di sana, kamu nggak cuma nonton penjelasan materi, tapi juga bisa latihan soal-soal interaktif yang bikin belajar jadi lebih mudah dan menyenangkan. Yuk, tunggu apa lagi? Buruan download aplikasi Ruangguru dan rasakan sendiri serunya belajar dengan cara baru!
Referensi:
Energi Alternatif (daring). Tautan: https://www.gramedia.com/literasi/energi-alternatif/?srsltid=AfmBOoqZ_a0mVVYAmkk4jZP_vPbuAe4orI0lOr_U1BWxAsKTRtB2OkzZ (Diakses tanggal 10 Februari 2025).
Mengenal Macam-Macam Energi Alternatif (Daring). Tautan: https://sunenergy.id/mengenal-macam-macam-energi-alternatif (Diakses tanggal 10 Februari 2025).
Energi Alternatif (Daring). Tautan: https://solarindustri.com/blog/energi-alternatif/ (Diakses tanggal 10 Februari 2025).


