Cara Efektif Membuat Esai | Bahasa Indonesia Kelas 12

cara membuat esai

Artikel ini akan menjelaskan informasi tentang cara efektif dalam  membuat esai.

Apakah kamu pernah membuat esai? Sudah yakin belum kalau esai yang dibuat itu struktur dan penulisannya sudah benar? Mungkin dari kamu yang masih sering kesulitan untuk menulis esai deh. Nah, Ruangguru punya nih langkah-langkah membuat esai, khusus deh pokoknya buat kamu. Biar makin jago bikin esainya, yuk langsung aja kita pelajari caranya. 

1. Menentukan Topik

Pikirkan terlebih dahulu tipe naskah yang akan ditulis. Apakah berupa tinjauan umum, atau analisis topik secara khusus? Jika hanya merupakan tinjauan umum, maka langsung menuju ke langkah berikutnya. Tapi jika ingin melakukan analisis khusus, topik harus benar-benar spesifik. Jika topik masih terlalu umum, kita harus mempersempit lagi topiknya.

2. Buatlah Kerangka atau Garis Besar Esai

Setelah mendapatkan topik yang ingin dibahas, buatlah kerangka atau garis besar dalam esai. Apa saja yang ingin ditulis, dari mana sumbernya, hingga penyampaiannya akan menggunakan cara seperti apa dalam tulisannya.

3. Tulis Poin Penting dengan Beberapa Subtopik

Setelah selesai dengan garis besar esai yang akan kamu buat, mulailah dengan poin-poin penting yang akan disampaikan. Kemudian buatlah beberapa subtopik dan kembangkan subtopik yang telah dibuat..

4. Tulis dalam Kalimat dengan Singkat, Jelas, dan Rinci

Penulisan esai harus menggunakan kalimat yang singkat, jelas, dan rinci. Suatu pernyataan esai merupakan cerminan isi esai dan poin penting yang akan disampaikan oleh penulisnya. Pernyataan esai terdiri dari dua bagian:

– Pertama, menyatakan topik. 

Contoh: Kebudayaan Indonesia, KKN di Indonesia

– Kedua, menyatakan poin-poin dari esai kalian. 

Contoh: memiliki keanekaragaman, memerlukan waktu yang lama untuk memberantasnya.

pengertian esai

5. Gunakan Gaya Penulisan untuk Menarik Perhatian Pembaca

Beberapa cara dengan gaya penulisan untuk menarik perhatian pembaca yang bisa kamu gunakan antara lain:

– Memulai dengan suatu informasi nyata dan terpercaya. Informasi ini tidak perlu benar-benar baru untuk pembaca, namun bisa menjadi ilustrasi untuk poin yang dibuat.

– Memulai dengan suatu anekdot, yaitu suatu cerita yang menggambarkan poin yang  dimaksud. Berhati-hatilah dalam membuat anekdot. Meski anekdot ini efektif untuk membangun ketertarikan pembaca, kalian harus menggunakannya dengan tepat dan hati-hati.

–  Menggunakan dialog dalam dua atau tiga kalimat antara beberapa pembicara untuk menyampaikan poin.

6. Menuliskan Simpulan

Di bagian akhir esai, jangan lupa tuliskan simpulan dari topik yang dibahas. Simpulan ini merupakan rangkuman dari poin-poin yang telah kamu kemukakan dan memberikan perspektif akhir kamu kepada pembaca.

7. Lakukan Pemeriksaan Ulang Tulisan

  1. Teliti urutan paragraf mana yang paling kuat. Letakkan paragraf terkuat pada urutan pertama, dan paragraf terlemah di tengah. Namun, urutan tersebut harus masuk akal. Jika naskah menjelaskan suatu proses, maka harus bertahan pada urutan yang dibuat.
  2. Teliti format penulisan. Telitilah format penulisan seperti margin, spasi, nama, tanggal, dan sebagainya
  3. Teliti tulisan jangan sampai ada yang typo.
  4. Apakah masuk akal? Tinggalkan dulu naskah kamu beberapa jam, kemudian baca kembali. Apakah masih masuk akal?
  5. Apakah kalimat satu dengan yang lain mengalir dengan halus dan lancar? Bila tidak, tambahkan beberapa kata dan frasa untuk menghubungkannya. Bisa juga tambahkan satu kalimat yang berkaitan dengan kalimat sebelumnya.
  6. Ulangi sekali lagi untuk mengecek penulisan dan tata bahasa yang kamu gunakan.

Baca Juga: Menulis Lamaran Kerja Sederhana

cara dalam membuat esai

Itulah langkah-langkah dalam membuat esai. Sebenarnya membuat esai itu mudah loh, asalkan kamu sudah memahami struktur dalam penulisannya, juga sudah tahu topik dan poin-poin apa yang ingin di tulis.

Kalau kamu masih ingin mengetahui lebih dalam dan belajar menulis esai, yuk belajar dengan guru privat terbaik dari ruangles!

IDN CTA Blog ruangles-2 Ruangguru

Referensi
Suryaman, Maman dkk. 2018. Bahasa Indonesia SMA/MA/SMK/MAK Kelas XII – Kurikulum 2013 – Edisi revisi 2018. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Balitbang, Kemendikbud

Artikel diperbarui 29 April 2021

Tedy Rizkha Heryansyah