Lambung Manusia Bisa Menghancurkan Silet, Mitos atau Fakta?

proses pencernaan pada lambungArtikel ini mengungkap mitos atau fakta dari pernyataan ‘Lambung Manusia Bisa Menghancurkan Silet’. 

Kamu pasti tahu bahwa lambung menjadi salah satu organ terpenting di dalam tubuh kita selain jantung. Lambung sendiri memiliki peran sebagai ‘mesin’ pencerna makanan, lambung juga memproduksi enzim atau asam lambung untuk memecah zat-zat makanan guna mempermudah penyerapan nutrisi dalam tubuh. Dengan pengetahuan tersebut, apakah kamu percaya bahwa lambung manusia bisa menghancurkan benda selain makanan? Nah, penasaran ‘kan? Mari simak penjelasannya berikut ini.

Ada Apa Sih di dalam Lambung Kita?

Lambung yang memiliki nama latin ‘ventrikulus’ ini memproduksi getah lambung yang terdiri asam lambung (HCI), pepsin, lipase, renin, dan gastrin. Getah lambung dihasilkan oleh kelenjar-kelenjar pada dinding lambung bagian dalam. 

proses pencernaan pada lambungMacam-macam enzim lambung beserta fungsinya

Asam lambung merupakan senyawa yang memiliki rumus kimia HCl atau asam klorida. Senyawa ini bersifat asam. Kadar HCl dalam asam lambung adalah sekitar 0,5 persen dari total getah lambung, maka dari itu asam klorida bisa kita sebut juga sebagai asam lambung. HCl berfungsi sebagai disinfektan atau pembunuh kuman yang mengubah pepsinogen menjadi pepsin. HCl juga merangsang usus, hati, dan pankreas untuk mencerna makanan.

Fungsi lain dari asam lambung adalah untuk membantu penyerapan air, protein, dan pepsin. Asam lambung juga berfungsi untuk mencerna makanan dan mencegah mikroorganisme masuk lebih jauh ke dalam usus. Setelah melewati lambung, asam klorida dalam kim (makanan yang sudah halus) akan dinetralkan oleh natrium bikarbonat dalam usus dua belas jari. 

Selain itu, asam lambung dapat mengendorkan pilorus (saluran akhir pada lambung yang menghubungkan lambung ke usus halus), karena HCl bersifat asam dengan pH kurang lebih 1-3. pH sendiri merupakan derajat keasaman yang digunakan untuk mengukur suatu keasaman atau kebasaan dari suatu larutan ataupun benda lainnya. 

Dengan tingkat keasaman tersebut, sangat memungkinkan untuk dapat membakar bahan-bahan yang terbuat dari besi dan baja lho. Walaupun sangat kuat, tapi asam lambung tidak sampai menghancurkan perut kita. Kok bisa sih?

Perut kita mampu mencerna makanan berkat asam klorida dan asam ini juga bisa menyerang perut kita lho. Oleh karena itu, perut kita sudah otomatis melindungi dirinya dengan mengeluarkan larutan alkali bikarbonat yang dapat mengurangi kadar asam. Lapisan lambung pun terus-menerus berganti dan sepenuhnya memperbarui dirinya sendiri setiap empat hari sekali. Itu sebabnya meskipun hampir separuh lambung kita terisi oleh asam klorida yang korosif tapi lambung kita tetap terlindungi dari kadar asam nya yang sangat kuat.

Lalu Bagaimana Proses Menghancurnya Silet karena Asam Lambung?

Nah, perlu kamu ketahui bahwa zat asam memiliki peringkat pada skala dari 0 hingga 14 — semakin rendah tingkat pH nya maka semakin kuat asam nya. Asam lambung pada tubuh manusia biasanya ada di skala 1,0 sampai 3,0, artinya asam lambung memiliki pH yang sangat kuat. Walaupun di beberapa kasus pH tidak selalu berpengaruh ke sifat korosif larutan, namun kebanyakan yang memiliki pH ekstrim (pH<4 dan pH>9) biasanya memiliki sifat korosif yang tinggi contohnya H2SO4 dengan pH 2.7 dan HF dengan pH 3.7.

Dengan skala pH asam klorida yang sangat kuat itu, besi yang semula kokoh jika terendam dalam larutan asam klorida (HCl) dapat perlahan mengalami korosi dan berkarat lalu hancur. Bahkan dalam sebuah penelitian, para ilmuwan menemukan bahwa punggung pisau bermata satu yang menebal karena karat bisa larut setelah 2 jam perendaman dalam asam lambung atau asam klorida.

Uniknya lagi,  salah satu zat pada asam lambung ini dapat kita temui di kehidupan sehari-hari yaitu hidro klorida (HCI) biasa digunakan pada cairan pembersih karat pada logam dan noda pada keramik. Dengan baunya yang sangat khas, kamu bisa dengan mudah dapat mengenali keberadaan asam klorida ini pada produk tersebut. Asam klorida pun biasa digunakan untuk proses pemurnian garam dapur dan dimanfaatkan untuk proses pengolahan kulit.

Menurut Kamu, Apakah Lambung Manusia Bisa Benar-Benar Menghancurkan Silet? 

proses pencernaan pada lambung

Asam klorida (HCl) yang terdapat di dalam lambung manusia memang memiliki pH yang sangat kecil yang menjadikannya sangat korosif. Namun, dengan struktur organ dalam tubuh kita yang sangat rentan membuat silet tidak akan bisa masuk sepenuhnya tanpa rasa sakit di tenggorokan, kerongkongan, serta organ dalam lain yang dilewatinya ‘kan? Jadi, menurut kamu, apakah lambung manusia bisa benar-benar menghancurkan silet? 

Jika kamu masih bingung mengenai unsur-unsur kimia atau fungsi organ tubuh yang ada pada penjelasan diatas, kamu bisa tanyakan langsung ke tutor yang ada di ruanglesonline lho! Cukup foto soal nya dan upload di aplikasi ruangguru mu, lalu tunggu deh jawabannya dari tutor. Gampang ‘kan? Yuk buruan gabung!

ruanglesonline

Putri Amalia Ramadhani