Pengertian dan Tingkatan Manajemen | Ekonomi Kelas 10

Ekonomi kelas 10 materi tentang tingkatan manajemen

Squad, nanti kalau sudah besar kamu ingin berprofesi sebagai apa? Pernahkah terpikir untuk menjadi seorang manajer di suatu perusahaan besar? Atau kamu ingin tahu bagaimana suatu perusahaan dapat berjalan? Jawabannya adalah dengan manajemen. Well, kata itu pasti tidak asing terdengar di telinga kamu ‘kan? Tapi apakah kamu tahu apa pengertian dari manajemen dan bagaimana pembagian kerja manajemen dalam suatu perusahaan? Yuk, bahas bersama!

 

Selain di perusahaan, kegiatan manajemen dapat kita temukan di lingkungan sekolah melalui berbagai organisasi. Manajemen memang erat kaitannya dengan organisasi, karena organisasi adalah alat manajemen itu sendiri. Wah, maksudnya bagaimana ya? Manajemen berasal dari bahasa Perancis kuno, yaitu mӗna-gement yang berarti seni melaksanakan dan mengaturBeberapa pendapat mengenai manajemen menurut tokoh-tokoh ekonomi:

tingkatan manajemen

Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa manajemen merupakan seni dan ilmu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengordinasian, dan pengendalian/pengawasan atas sumber daya, terutama sumber daya manusia, untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Jadi pada dasarnya manajemen merupakan suatu proses pemberian bimbingan dan fasilitas dalam suatu kegiatan kerja sama, yang mana fasilitas atau alat-alat kerja yang digunakan tersebut merupakan unsur manajemen.

Nah, orang yang bertanggung jawab atas bawahan dan sumber daya-sumber daya organisasi lainnya dalam manajemen dinamakan manajer. Kamu dapat untuk melihat lebih jelas mengenai pembagian tanggung jawab melalui piramida tingkatan manajemen yang terbagi dalam 1) manajemen puncak; 2) manajemen menengah; dan 3) manajemen lini pertama.

Piramida tingkatan manajemen

Piramida tingkatan manajemen (Sumber: 2012books.lardbucket.org)

1. Manajemen Puncak (Top Management)

Manajemen puncak harus memiliki keterampilan konsep dengan tugas untuk memimpin organisasi atau perusahaan secara keseluruhan agar dapat membentuk tim kerja yang baik. Manajemen puncak terdiri atas Dewan Direktur atau Eksekutif, Presiden Direktur, Direktur, Kepala Perwakilan, dan Kepala Divisi.

2. Manajemen Menengah (Middle Management)

Manajemen menengah menjadi penghubung antara manajemen puncak dengan manajemen lini pertama. Manajemen menengah atau dalam profesinya adalah manajer menengah tugasnya membawahi dan mengarahkan kegiatan-kegiatan para manajer lainnya atau bisa juga karyawan operasional.  Sebagai contoh, Manajer Cabang, Kepala Pengawas, Kepala Departemen, Kepala Bagian, dan lain-lain.

3. Manajemen Lini Pertama (First-Line Management)

Manajemen lini pertama harus memiliki keterampilan teknis yang bertanggung jawab memimpin dan mengawasi tenaga operasional. Manajemen lini pertama berhubungan langsung dengan tenaga operasional atau karyawan. Contohnya adalah mandor dalam pabrik, kepala seksi yang langsung membawahi tenaga pengetik dan tenaga administrasi dalam kantor yang besar, atau pengawas teknis dalam suatu perusahaan otomotif.

Sudah jelas ‘kan, Squad? Yeay, sekarang makin tahu mengenai manajemen dan tingkatannya, deh. Kamu juga berarti telah paham bagaimana mengatur dan membagi tanggung jawab dalam suatu organisasi, bukan? Nah, supaya semakin mengerti dan tambah jago lagi, yuk berlatih dengan menonton video keren beranimasi di ruangbelajar Dijamin #BelajarJadiMudah.

IDN CTA Blog ruangbelajar Ruangguru

 

Referensi:

Alam S. Ekonomi untuk SMA dan MA Kelas X Kurikulum 2013. Jakarta: Erlangga.

 

Sumber foto:

Foto ‘Piramida Tingkatan Manajemen’ [daring] Tautan: https://2012books.lardbucket.org/books/modern-management-of-small-businesses/s16-01-principles-of-management-and-o.html

 

Artikel ini diperbarui pada 7 Desember 2020.

Aulia Annaisabiru E