5 Perusahaan Ini Menjadi Bukti Perkembangan Teknologi Transportasi Indonesia | Sejarah Kelas 12

sejarah_12

Artikel sejarah kelas XII ini akan membahas tentang perusahaan yang sudah menerapkan teknologi transportasi di Indonesia. Apa saja perusahaan-perusahaan tersebut?

Mudik lebaran kemarin kamu pakai moda transportasi apa Squad buat pulang kampung halaman? Ada yang pakai transportasi publik nggak seperti kereta api, kapal laut, bus, atau pesawat terbang? Nah kalau kamu ada yang menggunakan transportasi tersebut untuk mudik, maka kamu sudah merasakan manfaat dari perkembangan teknologi di bidang transportasi.

Oke. Pada artikel kali ini kita akan membahas nih lima perusahaan di Indonesia yang sudah menerapkan teknologi modern di bidang transportasi. Apa saja kelima perusahaan tersebut?

PT KAI

Ke Bandung…Surabaya…

Bolehlah naik dengan percuma

Ayo kawanku lekas naik

Keretaku tak berhenti lama

Siapa yang masih ingat penggalan lirik lagu tersebut? Lagu tersebut menceritakan untuk mengajak naik kereta api kan? Betul sekali. bagi kamu yang mudik naik kereta api saat lebaran kemarin, pasti berburu tiket ya? Ini karena sarana transportasi kereta api menjadi moda transportasi favorit masyarakat.

Kamu jangan salah lho Squad, pada zaman pemerintah Hindia Belanda melalui badan Staatssporwegen (SS) tanggal 8 April 1875 sudah ada rute pertama kereta api yakni dari Surabaya-Pasuruan-Malang. Sejak tahun itu, jalur kereta api juga mulai dibangun di Aceh (1876), Sumatera Utara (1889), Sumatera Barat (1891), Sumatera Selatan (1914), dan Sulawesi (1922). Sampai akhir tahun 1928, panjang rel kereta api dan trem di Indonesia mencapai 7.464 kilometer.

teknologi transportasi indonesia

Seiring perkembangan zaman, kemajuan teknologi di bidang transportasi yang dilakukan PT. Kereta Api Indonesia meliputi pembangunan jalan kereta api, rehabilitasi infrastruktur, penambahan perlengkapan operasional, dan pengadaan kereta api dengan lokomotif yang lebih modern. Sampai saat ini, PT. Kereta Api Indonesia memiliki tujuh anak perusahaan yakni PT Reska Multi Usaha (2003), PT Railink (2006), PT Kereta Api Indonesia Commuter Jabodetabek (2008), PT Kereta Api Pariwisata (2009), PT Kereta Api Logistik (2009), PT Kereta Api Properti Manajemen (2009), dan PT Pilar Sinergi BUMN Indonesia (2015).

PT INKA

Perusahaan ini masih ada hubungannya dengan perkeretaapian ya Squad. PT. INKA (Industri Kereta Api) merupakan Badan Usaha Milik Negara yang didirikan pada 18 Mei 1981. Nah PT. INKA ini bentuk pengembangan dari Balai Yasa Lokomotif Uap PT. Kereta Api Indonesia yang berada di Madiun, Jawa Timur.

Baca Juga: Sejarah Terjadinya Revolusi Hijau

Melalui inovasi-inovasi yang dilakukan secara berkesinambungan serta adaptasi terhadap persaingan global, PT. INKA selalu mengedepankan nilai-nilai yaitu integritas, kualitas, dan profesional. Dalam memproduksi lokomotif, kini PT. INKA menjalin kerja sama joint venture dengan General Electric. Produk PT. INKA juga bukan hanya untuk digunakan di dalam negeri saja, tetapi juga untuk diekspor ke luar negeri, salah satunya ke Malaysia.

PT PELNI

Perkembangan teknologi transportasi nggak cuma di ranah transportasi darat saja nih Squad. Sektor laut juga nggak mau ketinggalan. Yaps, PT. PELNI (Pelayaran Nasional Indonesia) menjadi maskapai pelayaran yang dimiliki Indonesia. Sejarahnya begini Squad, jadi tahun 1950 itu didirikan Yayasan Penguasaan Pusat Kapal-kapal (PEPUSKA). Sebelumnya sudah ada tapi milik pemerintah Belanda yaitu N.V.K.P.M (Koninklijke Paketvaart Maatschappij).

teknologi transportasi indonesia

Nah, dengan modal awal delapan unit kapal, PEPUSKA mencoba melakukan pelayaran dengan armada KPM. Sayangnya, armada KPM yang telah berpengalaman tersebut jumlahnya tidak banyak. Ditambah lagi armada tersebut memiliki kontrak-kontrak monopoli sehingga tahun 1952 PEPUSKA dibubarkan. Kemudian, berdasarkan Surat Keputusan Menteri Perhubungan Nomor M.2/1/2 tanggal 28 Februari 1952 dan No. A.2/1/2 tanggal 19 April 1952, serta Berita Negara Republik Indonesia No. 50 tanggal 20 Juni 1952, didirikanlah PT. PELNI.

PT PAL

Selain PT. PELNI, Indonesia juga memiliki PT. PAL yang memanfaatkan teknologi transportasi kelautan. PT. PAL fokus pada produksi alat pertahanan Indonesia khususnya di sektor kelautan. PT. PAL berperan penting dalam mendukung pengembangan industri kelautan nasional.

Awalnya PT. PAL ini merupakan sebuah bengkel reparasi kapal bernama .V. Nederlandsch Indische Industrie di masa kolonial Hindia Belanda. Seiring berjalannya waktu, bengkel kapal tersebut berkembang menjadi industri yang merancang kapal. Di tahun 1849, sarana perbaikan dan perbaikan dan pemeliharaan kapal mulai diwujudkan di daerah Ujung, Surabaya. Kemudian pada tahun 1939 Nederlandsch Indische Industrie berganti nama menjadi Maarine Estabilishment (ME). Saat Jepang yang menduduki Indonesia, ME beralih nama lagi nih menjadi Kaigun SE 2124. Baru deh setelah pengakuan kedaulatan, pemerintah Indonesia menasionalisasi perusahaan ini dan mengubahnya menjadi Penataran Angkatan Laut (PAL).

teknologi transportasi indonesia

Pada 15 April 1980, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 1980, status perusahaan PAL Indonesia berubah dari Perusahaan Umum menjadi Perseroan Terbatas. PT. PAL memproduksi berbagai jenis kapal, mulai dari kapal ikan, kapal niaga, kapal perang, tugboat, tanker, kapal penumpang, dan kapal riset.

PT Dirgantara Indonesia

Perusahaan transportasi di sektor udara dipegang oleh PT. DI (Dirgantara Indonesia). Sebelumnya, PT. DI itu bernama Industri Pesawat Terbang Nurtanio. Kemudian berganti nama menjadi Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN) pada 11 Oktober 1985. Sayangnya, di tahun 1997 faktor krisis ekonomi melanda dan dampaknya Industri Pesawat Terbang Nusantara menjadi goyah. Saat itu banyak terjadi PHK di IPTN, sehingga menurunkan produktivitas IPTN.

Baru deh pada tanggal 24 Agustus 2000, IPTN direkstrukturisasi dan berganti nama menjadi PT. Dirgantara Indonesia. Setelah bangkit dari krisis ekonomi, PT Dirgantara Indonesia banyak menerima pesanan pesawat dari luar negeri seperti Thailand, Malaysia, Brunei, Korea, dan Filipina. Selain memproduksi berbagai jenis pesawat, PT. DI juga memproduksi helikopter, senjata, dan pelatihan serta maintenance service untuk mesin pesawat.

Kamu harus bangga nih Squad, kalau perusahaan penerbangan dalam dan luar negeri mulai memilih Dirgantara Indonesia untuk pembuatan dan pemeliharaan banyak komponen. Produksi komponen berlangsung sampai saat ini. Kamu tahu kan pesawat Airbus A380? Nah, itu merupakan salah satu pesawat raksasa di dunia sayapnya dibuat di Dirgantara Indonesia. Amerika Serikat mempercayakan Dirgantara Indonesia sebagai pusat distribusi Helicopter Bell di Asia. Indonesia Fighter-X atau IF-X sebuah pesawat tempur canggih mulai dirancang. Selain Amerika Serikat, PT. DI juga menerima tawaran dari negeri Ginseng. Iya, Korea Selatan menawarkan 80 pembiayaan untuk jenis pesawat tempur canggih ini dan meminta unit lebih banyak. Pesawat tempur ini diperkirakan bisa beroperasi pada tahun 2020. Hebat kan?

infografik perkembangan teknologi transportasi indonesia

Gimana nih Squad? Sekarang kamu sudah tahu kan kalau ada perusahaan di Indonesia yang sudah memanfaatkan perkembangan teknologi di bidang transportasi. Masih banyak penjelasan yang lebih lengkap terkait perusahaan-perusahaan tadi Squad. Mau tahu lebih lengkap? Coba cek di ruangbelajar yuk. Di sana penjelasannya lebih seru karena ada video beranimasinya lho. Daftar sekarang ya.

IDN CTA Blog ruangbelajar Ruangguru

 

Referensi:

Sh. Musthofa, Suryandari, Tutik Mulyati. 2009. Sejarah Untuk SMA/MA Kelas XII Program IPA. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

Hapsari, Ratna dan Adil M. Sejarah untuk SMA/MA Kelas XII Kurikulum 2013 Kelompok Peminatan Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: Erlangga.

 

Tedy Rizkha Heryansyah