Cara Efektif Menjawab Pertanyaan Anak agar Tumbuh Rasa Toleransi

Cara Efektif Menjawab Pertanyaan Anak agar Tumbuh Rasa Toleransi

Bagaimana sih cara menjawab pertanyaan si kecil, sekaligus menumbuhkan rasa toleransi ke mereka? Mari simak tips-nya berikut ini!

Ayah/Ibu, pernahkah Anda merasa kesal ketika sang buah hati bertanya suatu hal secara berulang? Atau pernahkah merasa kebingungan bagaimana cara menjawab pertanyaan anak dengan baik? Dikutip dari The Independent UK, seorang anak yang dalam masa pertumbuhan bertanya sekitar 73 pertanyaan setiap hari. Sedangkan, kebanyakan orang tua menghadapi kesulitan untuk menjawab setiap pertanyaan sang buah hati.

Bagaimana orang tua harus menjawab pertanyaan-pertanyaan anak dengan efektif? Berikut beberapa cara yang patut Anda coba agar komunikasi dengan anak dapat berjalan dengan lancar.

 

1. Tanyakan kembali pertanyaan yang sama pada anak

Cara Menjawab Pertanyaan AnakMembiarkan anak berpikir jawaban atas pertanyaannya sendiri (Sumber: materialworldsingapore.wordpress.com)

Memiliki keingintahuan besar bagi seorang anak merupakan hal wajar. Sebagian orang tua akan memberikan jawaban langsung atas pertanyaan anak. Berikan ruang pada anak untuk untuk mencari jawabannya sendiri. Coba bertanya pada anak tentang apa yang mereka pikirkan. Sebagai contoh:

Anak: “Mengapa langit berwarna biru, Ayah/Ibu?”

Ayah/Ibu: “Dapatkah kamu mengira apa yang mungkin menjadi alasannya?”

Anak: “Mungkin seseorang mewarnainya dengan krayon biru.”

Ayah/Ibu: “Mungkin saja. Tapi, seberapa besar krayon yang dibutuhkan?”

Anak: “Sebesar rumah kita!”

Ayah/Ibu: “Wow! Krayon yang sangat besar ya! Apakah mungkin ada krayon yang sebesar itu? Lalu, siapa yang dapat mewarnai langit seluas ini ya?”

… dan begitu selanjutnya.

Percakapan ini dapat dilanjutkan dengan bersama-sama mencari jawabannya lewat buku atau mencarinya di internet. “Jadi, kamu lihat ‘kan? Cahaya berpindah dalam bentuk gelombang…” Kegiatan seperti ini dapat membangun koneksi antara anak dan orang tua.

 

2. Ajak anak untuk melakukan observasi

Cara Menjawab Pertanyaan AnakMengajak anak ke museum untuk belajar hal baru (Sumber: cnn.com)

Apabila Ayah/Ibu sudah kewalahan menjawab pertanyaan anak, jadwalkan satu hari untuk quality time bersama. Gunakan kesempatan ini dengan baik untuk dapat mengeksplorasi keingintahuan anak. Bawalah anak Ayah/Ibu ke museum, kebun binatang, atau tempat mana pun yang dapat menumbuhkan ketertarikan pada anak.

Baca juga: 5 Rekomendasi Tempat Wisata Edukasi

 

3. Menjawab dengan kalimat sederhana

Cara Menjawab Pertanyaan AnakKomunikasi terbuka dengan anak (Sumber: insideout.hr)

Kemampuan kosa kata dan berbahasa anak berkembang secara bertahap. Maka dari itu, Ayah/Ibu butuh untuk menyesuaikan tata bahasa ketika berbicara dengan anak. Gunakanlah kalimat sederhana dalam menjawab pertanyaan anak. Dengan begitu, anak akan mudah memahami perkataan Ayah/Ibu. Sebagai contoh, “Itu namanya ayam, Nak.” “Ayam itu berkaki dua.” Contoh lain:

Anak: “Itu apa?” (Sambil menunjuk ke arah dedaunan)

Ayah/Ibu: “Itu daun, Nak.”

Anak: “Apa, tuh?”

Ayah/Ibu: “Oh, itu daun sirih. Daunnya lebar, ya. Nah daun yang berwarna kuning itu daun sirih yang sudah layu.”

 

4. Anggap serius pertanyaan anak

Cara Menjawab Pertanyaan AnakBerikan waktu untuk menjawab pertanyaan anak (Sumber: huffingtonpost.com)

Berikanlah jawaban yang benar untuk setiap pertanyaan yang ditanyakan oleh anak. Hindari memberi jawaban yang hanya bertujuan untuk membuat anak diam bertanya. Pertanyaan anak seringnya tidak dapat diduga, terlihat lucu, namun pada kenyataannya lebih serius dari yang dipikirkan. Berikanlah jawaban yang realistis dan jujur.

 

5. Alihkan perhatian anak pada hal yang ia sukai

Cara Menjawab Pertanyaan AnakMenyibukkan anak dengan mengajak memasak bersama (Sumber: teachersoncall.ca) 

Apabila Ayah/Ibu sudah lelah menjawab rentetan pertanyaan dari anak, cobalah untuk meminta toleransi padanya. Atur tinggi suara Ayah/Ibu. Jangan sampai anak merasa bahwa Ayah/Ibu marah atau kesal. Perhatikan pilihan kata Ayah/Ibu, “Pertanyaan untuk malam ini sampai itu dulu, ya. Simpan dulu pertanyaanmu untuk besok.” Di keesokan harinya, buatlah anak sibuk dengan kegiatan yang ia sukai. Akan lebih baik apabila Ayah/Ibu turut menemani si kecil.

Itulah 5 cara efektif untuk menjawab pertanyaan anak mengenai dunia di sekitarnya. Semoga tips-tips yang telah disebutkan di atas dapat membantu Ayah/Ibu ya. Memang, tidak semua pertanyaan dapat dijawab oleh Ayah/Ibu, seperti pertanyaan seputar pelajaran sekolah. Maka, ruangles hadir untuk membantu anak belajar dengan maksimal. Hanya di ruangles anak dapat #BelajarJadiHebat bersama guru privat berkualitas dengan harga yang terjangkau. Mari, daftar di ruangles segera!

IDN CTA Blog ruangpengajar Ruangguru

Anggraeni Puspitasari