Pengertian Asuransi, Fungsi, Unsur, Peran & Macam-Macam Produknya | Ekonomi Kelas 10

Pengertian Asuransi dan Macam-Macam Produknya

Artikel Ekonomi Kelas 10 ini membahas pengertian, fungsi, peran, dan macam-macam produk asuransi. Yuk, kita simak bersama!

 

Seperti biasa nih guys, jika jam berangkat kerja atau pulang kerja pasti kemacetan di jalanan pun nggak bisa dihindari. Bunyi klakson yang saling sahut-sahutan pun jadi hal yang wajib didengar saat berada di jalanan. Tak jarang pula terjadi hal yang nggak diharapkan.

Kira-kira dalam benak kamu, hal yang tidak diharapkan di jalan itu apa?

Pedagan Asongan - Pengertian Asuransi

Kalau macet biasanya banyak pedagang.
(sumber: flickriver.com, Yudha P Sunandhar)

 

Yaaahh…kalau ada abang-abang yang jual kacang sama air mineral macam begini mah malah enak. Saat terjebak macet, laper pula, tinggal “Bang beli bang kacangnya”. Lumayan kan buat mengganjal perut. Tapi kalau yang kalian lihat ialah kecelakaan, bagaimana perasaan kalian?

Kecelakaan Mobil - Pengertian Asuransi

Kecelakaan mobil di jalan tol.

 

Nah loh, kalau kecelakaan seperti di atas, kalian lebih kasihan ke mobilnya atau ke orangnya ya? Kalian tahu nggak, jika pengemudi dan mobilnya mengalami kecelakaan, ada pihak kok yang akan menanggung biaya kerusakan mobil dan kesehatan si pengemudi.

Kebanyakan di zaman modern seperti ini, mobil yang dibeli sudah dilengkapi dengan asuransi. Begitu juga dengan pengemudinya, ada asuransi yang menjaminnya.

Kalian tahu apa itu asuransi? Nah, dalam artikel kali ini kita akan membahas tentang pengertian dan macam-macam produk asuransi. Yuk, simak baik-baik ya.

 

Pengertian Asuransi

Logo Jasa Raharja

 

Apa sih asuransi itu? Asuransi adalah perjanjian dua belah pihak antara perusahaan asuransi dan nasabah (dalam asuransi itu disebut dengan pemegang polis).

Dalam perjanjian tersebut menyatakan bahwa, perusahaan asuransi menerima premi asuransi untuk memberikan penggantian kepada pemegang polis karena kerugian, kerusakan/sakit, atau kehilangan.

 

Fungsi Asuransi

Kira-kira, fungsi asuransi tuh apa ya? Fungsi utama asuransi adalah untuk mengalihkan risiko. Soalnya, kalau pakai asuransi, nasabah bisa mengalihkan risiko atas ketidakpastian terhadap harta dan jiwa.

Kalau fungsi sekundernya adalah untuk mendorong pertumbuhan usaha dan pencegahan kerugian melalui identifikasi risiko usaha.

Baca Juga: Bank: Pengertian, Fungsi, dan Jenis-Jenisnya | Ekonomi Kelas 10

 

Peran Asuransi

Apa aja sih peran dari asuransi? Ada 3 guys. Memberikan keamanan, menghasilkan sumber dana, dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Yuk simak penjelasan singkatnya.

 

1. Memberikan Keamanan

Kalau kamu pakai asuransi, kamu akan merasa ‘aman’. Sebab, asuransi secara tidak langsung mengurangi ketidakpastian dalam bisnis dan kehidupan.

 

2. Menghasilkan Sumber Dana

Maksudnya adalah, premi yang dibayarkan nasabah dapat diinvestasikan perusahaan asuransi untuk mendapatkan keuntungan.

 

3. Mendorong Pertumbuhan Ekonomi

Dengan adanya antisipasi risiko kerugian usaha, produsen dapat fokus meningkatkan produksi barang dan jasa. Jadinya, gak perlu khawatir lagi, deh! Kalau ini diterapkan dalam skala nasional, pertumbuhan ekonomi dapat terjadi.

Nah, dalam asuransi, ada tiga unsur yang menjadi pedoman utama mekanisme pengurangan risiko tertanggung. Apa saja unsur-unsur dalam asuransi?

 

Unsur-Unsur Asuransi

Kita bahas satu per satu ya.

 

1. Premi

Premi merupakan kewajiban yang harus dibayar tertanggung (yang akan diikutsertakan dalam asuransi) kepada perusahaan asuransi.

Kewajiban membayar premi ini merupakan bentuk jasa pengalihan risiko yang diinginkan. Jangan lupa guys, membayar premi ini harus dilunasi lho. Kalau kalian ikut asuransi, harus bayar premi ini ya. Besaran angkanya berbeda-beda tiap perusahaan asuransi.

Baca Juga: Sistem Ekonomi Indonesia dan Karakteristiknya

 

2. Polis Asuransi

Pihak yang membayarkan premi tadi, memiliki hak untuk mendapat polis. Polis asuransi itu sendiri merupakan surat kontrak atau perjanjian yang dikeluarkan pihak asuransi kepada tertanggung.

Apa saja isi polis asuransi tersebut? Isinya segala ketentuan yang menjamin apa saja kerugian yang ditanggung pihak asuransi hingga data tertanggung secara jelas.

 

3. Klaim

Nah, kalau klaim itu merupakan proses pengajuan untuk permintaan penggantian ganti rugi dari kerugian yang dialami.

Contohnya, seperti gambar kecelakaan di atas tadi. Misal, mobil yang rusak akibat kecelakaan tadi, kerusakannya ditanggung 100% (meliputi penggantian mesin, badan mobil, dan lain-lain).

Pihak tertanggung yang mendaftarkan mobil tersebut ke pihak asuransi, bisa mengajukan klaim, guys. Perlu diingat ya, sebelum melakukan klaim, cek dahulu risiko tersebut telah diasuransikan dan tercantum dalam polis atau tidak.

Terjadi banyak hal karena pihak tertanggung tidak membaca polis asuransinya, ketika terjadi kerugian yang dialami mendatangi perusahaan asuransi dan meminta klaim. Tapi, klaimnya ditolak karena dalam polis tidak ditanggung. Akhirnya, pihak tertanggung merasa malu karena tidak teliti membaca polis asuransinya.

 

Macam-Macam Produk Asuransi

Setelah kalian tahu tentang pengertian asuransi, sekarang kita bahas yuk macam-macam produk asuransi. Ada empat macam produk asuransi yang akan kita bahas yakni, asuransi kesehatan, asuransi jiwa, asuransi pendidikan, asuransi kendaraan, dan asuransi properti.

Macam-Macam Produk Asuransi

 

1. Asuransi Kesehatan

Kalian sudah ada yang ikut asuransi kesehatan belum? Biasanya, seorang anak itu ikut asuransi kesehatan yang dimilki ayah/ibunya. Asuransi kesehatan itu menjamin biaya kesehatan atau perawatan anggota asuransi jika sakit atau mengalami kecelakaan.

 

2. Asuransi Jiwa

Asuransi jiwa memberikan perlindungan jika terjadi risiko kematian pada pemegang polis. Contohnya, memberikan perlindungan jangka panjang kepada ahli waris dari pemegang polis jika sudah tutup usia.

 

3. Asuransi Pendidikan

Guys, ada yang sudah ikut asuransi pendidikan belum? Coba deh kalian tanya orangtua kalian. Asuransi pendidikan dapat dikatakan sebagai tabungan masa depan yang menjamin pendidikan putra-putri pemegang polis (orangtua). Biasanya sih, premi asuransi dibayarkan sejak si anak lahir hingga tenggang waktu yang sudah ditentukan dalam perjanjian.

 

4. Asuransi Kendaraan

Asuransi kendaraan merupakan bentuk pertanggungan risiko terhadap kendaaran bermotor. Biasanya, asuransi kendaraan menjamin risiko kehilangan, kecelakaan, kerusakan, kebakaran, dan musibah bencana alam.

 

5. Asuransi Properti

Asuransi properti merupakan produk asuransi yang menjamin risiko yang terjadi pada bangunan. Risiko yang dapat terjadi misalnya kebakaran dan kerusakan.

Gimana nih guys, sudah paham kan pengertian, fungsi, peran, unsur dan macam-macam produk asuransi? Kalau kalian masih bingung, coba deh panggil guru privat ke rumah kalian.

Di Ruangguru Priva ada banyak guru privat yang bisa menjelaskan materi pelajaran ekonomi tentunya dengan kualitas terbaik yang kualitasnya sudah terstandarisasi. Kamu juga bebas pilih lho mau ikutan kelas online atau offline. Nggak percaya? Coba daftar dulu di Ruangguru Privat dan pilih guru favoritmu!

CTA Ruangguru Privat

Referensi:

Alam S. Ekonomi untuk SMA dan MA Kelas X Kurikulum 2013. Jakarta: Erlangga.

Sumber foto:

Foto ‘Ilustrasi Pedagang Asongan’ [daring] Tautan: https://www.flickriver.com/photos/qonita/2818968272/

Foto ‘Kecelakaan’ [daring] Tautan: https://megapolitan.okezone.com/read/2017/03/11/338/1640176/tak-ada-korban-jiwa-dalam-kecelakaan-mobil-di-tol-jorr

Artikel ini pertama terbit 16 April 2018, kemudian diperbarui oleh Laras Sekar Seruni.

Tedy Rizkha Heryansyah