Sukses Raih Nilai IPK Terbaik dengan 9 Tips Sederhana Ini

Artikel ini memberikan sembilan tips sederhana untuk meraih nilai IPK terbaik selama kuliah

—

Siapa sih yang nggak mau dapat nilai IPK yang memuaskan? Saat sudah kuliah, IP atau IPK yang tinggi merupakan salah satu pencapaian besar yang ingin diraih oleh tiap mahasiswa. Indeks Prestasi (IP) ini merupakan nilai hasil ujian tiap semester, sedangkan IPK atau Indeks Prestasi Kumulatif merupakan akumulasi nilai yang didapatkan mahasiswa hingga akhir semester. Nilai IPK yang tinggi bisa membantu kamu dalam mendapatkan pekerjaan atau mendaftar beasiswa lho. Nah, supaya kamu bisa mendapatkan serta mempertahankan nilai IPK yang baik, ayo ikuti beberapa tips sederhana berikut ini.

1. Tingkatkan IPK di semester awal

Tingkatkan IPK dari semester awal (Sumber: ayokuliah.id)

Di semester awal biasanya para mahasiswa akan mendapatkan banyak sekali mata kuliah yang harus diambil. Jadikan ini kesempatan kamu untuk meningkatkan IPK. Nilai di semester awal ini bisa menopang nilai-nilai untuk semester berikutnya. Jika nilaimu di semester awal rendah, bisa jadi kamu akan susah untuk mengejar ketertinggalan. Namun bukan berarti kamu bisa santai di semester berikutnya jika nilai semester awalmu sudah baik. Kamu pun tetap harus berjuang untuk meningkatkan dan mempertahankannya.

2. Ketahui persentase penilaian

Ketahui persentase penilaian (Sumber: forbes.com)

Persentase penilaian akan berbeda tergantung pada masing-masing kampus. Untuk itu, bertanyalah dan ketahui persentase nilai yang telah ditetapkan oleh kampus atau dosen pada UAS, UTS, tugas, kuis, atau bahkan absensi kehadiran. Kemudian, perhatikan deh persentase mana yang paling besar karena disitulah kesempatanmu untuk meraih nilai tinggi. Namun, tetap usahakan untuk meraih nilai tinggi dari tiap komponen penilaian.

3. Belajar saat liburan

Mulai belajar saat liburan (Sumber: usnews.com)

Untuk mendapatkan nilai yang benar-benar sesuai dengan harapan, kamu harus curi start. Belajarlah saat masih libur kuliah atau sebelum waktu perkuliahan dimulai. Dengan begitu, saat kuliah dimulai kamu sudah tahu apa saja materi yang akan kamu pelajari. Kamu pun bisa langsung bertanya kepada dosen tentang materi yang belum kamu pahami.

4. Jarang absen

Hadir di kelas (Sumber: wooster.edu)

Psst, kadang ada beberapa kampus atau dosen yang memasukkan absen ke dalam persentase penilaian. Selain untuk nilai, dengan jarang absen kamu pun akan mendapatkan beragam manfaat. Kamu bisa menyerap pelajaran dengan lebih baik dari mendengarkan pemaparan materi serta diskusi langsung di kelas dibanding dari membaca catatan teman. Kamu pun jadi selalu up to date dengan info penting perkuliahan yang mungkin juga bisa mempengaruhi IPK. So, jangan sering absen jika memang tidak ada urusan yang mendesak. Jika benar-benar harus absen, buatlah surat izin yang menjelaskan alasanmu dengan jelas.

5. Aktif di kelas

Aktif di kelas (Sumber: mnn.com)

Aktif di kelas bukan hanya aktif bertanya ya, tetapi juga aktif menjawab. Menjadi mahasiswa yang aktif juga nggak boleh asal, kamu pun harus pintar berargumen dan menjawab berdasarkan data yang valid. Biasanya, dosen pun akan lebih mengenal dan memberikan nilai plus bagi mahasiswa yang aktif. Jadi jangan malu untuk mengungkapkan pertanyaan atau pendapatmu di dalam kelas ya.

6. Rajin membaca buku atau jurnal ilmiah

Membaca adalah gerbang menuju ilmu pengetahuan. Dengan banyak membaca dan memperkaya diri melalui ilmu-ilmu baru, kamu pun jadi punya lebih banyak landasan dalam menulis dan berargumentasi. Membaca bagi mahasiswa nggak sekadar memahami text book atau catatan saja ya, tetapi juga informasi lain yang terkait dengan jurusan perkuliahanmu.

Rajin membaca dan update akan isu terkini (Sumber: shutterstock.com)

Kamu juga perlu update dengan isu-isu terkini yang berkaitan dengan ilmu yang sedang kamu pelajari. Hal ini akan meningkatkan pemahamanmu tentang materi kuliah serta tugas-tugas yang menuntut proses berpikir logis. Kamu pun jadi lebih mudah mengikuti proses perkuliahan, termasuk ujian.

7. Jangan tunda tugas

Langsung kerjakan tugas (Sumber: homeworkdoctors.com)

Squad, saat kuliah kamu akan banyak dihadapkan dengan tugas-tugas dari berbagai mata kuliah. Semakin kamu tunda, tugas-tugas itu pun akan semakin menumpuk. Kalau sudah menumpuk, kamu pun tidak akan bisa maksimal dalam mengerjakan karena harus membagi konsentrasimu. Langsung kerjakan tugas yang diberikan. Dengan begitu, kamu pun jadi lebih mudah membagi waktu untuk mengerjakan hal lainnya.

8. Ketahui tipe dosenmu

Kenali tipe mengajar dosen (Sumber: oxfordedu.ca)

Coba deh amati setiap dosen yang mengajarmu dan cari tahu tipe mereka seperti apa. Maksudnya adalah, kamu perlu tahu seperti apa gaya mengajar dosen ini. Ada dosen yang suka keaktifan, ada yang suka dengan hasil tulisan atau makalah, ada yang hanya melihat hasil ujian, dan sebagainya. Setelah mengetahui tipe mengajar dosen, kamu pun jadi lebih mudah menyesuaikan diri di kelas agar bisa mendapatkan nilai maksimal.

9. Cari teman yang memberikan dampak positif pada kehidupan kuliahmu

Cari teman dengan ambisi yang sama (Sumber: collegeatlas.org)

Lingkungan, termasuk teman, akan sangat mempengaruhi dirimu. Kalau kamu ingin lebih semangat belajar atau lebih rajin, maka bertemanlah dengan orang yang rajin. Berkumpul bersama teman yang punya ambisi yang sama denganmu akan membuat kamu semakin semangat untuk meraih impian.

Squad, IPK memang bukan segalanya untuk meraih kesuksesan. Skill dan kemauan juga penting untuk mendukung kesuksesanmu setelah lulus nanti. Intinya, jangan sia-siakan kesempatan yang kamu punya selama kuliah. Raih prestasi sebaik mungkin sebagai bekal menuju impian. Mau mengasah skill? Yuk, cari guru privat terbaik sesuai kriteriamu di ruangles.